Puisi Karya Seno Gumira Ajidarma

Puisi Karya Seno Gumira Ajidarma adalah seorang penulis dan ilmuwan sastra Indonesia yang lahir pada tanggal 19 Juni 1958. Ia telah menghasilkan banyak karya sastra, termasuk puisi, cerpen, novel, esai, dan skenario film.

Dalam bidang puisi, Seno Gumira Ajidarma telah menghasilkan beberapa kumpulan puisi, antara lain:

• Mati Mati Mati (1975)

  Terbuka di jendela barubukuprogresif.comsampul kumpulan puisi Mati Mati Mati karya Seno Gumira Ajidarma

  Bayi Mati (1978)Catatan-Catatan Mira Sato (1978)Hati ke Hati Waktu ke Waktu (2020)

  Terbuka di

Puisi-puisi Seno Gumira Ajidarma memiliki ciri khas yang kuat, yaitu penggunaan bahasa yang puitis dan eksperimental. Ia juga sering mengangkat tema-tema yang kompleks dan kontroversial, seperti kekerasan, politik, dan agama.Berikut adalah beberapa contoh puisi karya Seno Gumira Ajidarma:

• Mati Mati Mati

Di kamar mandi ini, aku mati mati matidi kamar mandi ini, aku lahir lahir lahir

• Bayi Mati

Bayi mati, di lorong-lorong, banyak bayi tergeletak, berak.Tak banyak yang menjadi jelas. Dan di lorong-lorong, banyak bayi tergeletak, berak.

• Catatan-Catatan Mira Sato

Mira Sato, di negeri orang, kau menulis puisi tentang cinta dan rindu.Kau menulis puisi tentang hujan dan matahari.Kau menulis puisi tentang kota dan desa.

• Hati ke Hati Waktu ke Waktu

Hati ke hati waktu ke waktu, kita berjalan dalam kegelapan, tapak kaki kita berbunyi, seperti bunyi burung-burung malam.Kita berjalan dalam kegelapan, di bawah langit yang dipenuhi bintang-bintang, bintang-bintang yang bersinar, seperti matamu.Puisi-puisi Seno Gumira Ajidarma telah mendapat banyak penghargaan, termasuk penghargaan dari Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) dan Yayasan Buku Utama. Ia juga telah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa, seperti Inggris, Prancis, Jerman, dan Jepang.